PORTAL-SEHAT.COM- Sobat Gen Z, pernahkah kamu merasa sangat lelah, stres, dan tidak bersemangat saat bekerja? Atau mungkin kamu merasa pekerjaanmu tidak ada artinya dan kamu ingin segera keluar dari pekerjaan itu?
Hati-hati, guys, bisa jadi kamu mengalami burnout! Burnout adalah kondisi kelelahan fisik, emosional, dan mental akibat stres kerja yang berkepanjangan.
Kondisi ini semakin umum terjadi di kalangan pekerja, terutama generasi Z. Yuk, kita cari tahu penyebab utama dan cara mengatasinya di artikel ini.
Burnout tidak hanya menyerang pekerja yang bekerja di bidang yang berat atau memiliki jam kerja yang panjang. Pekerja di berbagai bidang dan tingkatan, termasuk generasi Z, juga berisiko mengalami burnout.
Gaya hidup modern yang serba cepat, tekanan untuk selalu produktif, dan kurangnya keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi menjadi beberapa faktor pemicu burnout.
Seorang psikolog klinis menjelaskan bahwa ada beberapa penyebab utama burnout di kantor. Penyebab-penyebab tersebut antara lain adalah beban kerja yang berlebihan, kurangnya kontrol atas pekerjaan, kurangnya apresiasi, lingkungan kerja yang токсик, dan kurangnya dukungan sosial.
Penyebab Burnout
Lantas, apa saja penyebab utama burnout di kantor yang perlu kita waspadai? Mari kita bahas satu per satu:
Beban Kerja Berlebihan: Beban kerja yang terlalu banyak dan tidak realistis dapat menyebabkan stres dan kelelahan yang berujung pada burnout.
Kurangnya Kontrol atas Pekerjaan: Pekerja yang merasa tidak memiliki kontrol atas pekerjaan mereka cenderung lebih mudah mengalami stres dan burnout.
Kurangnya Apresiasi: Kurangnya apresiasi dari atasan atau rekan kerja dapat membuat pekerja merasa tidak dihargai dan tidak termotivasi, yang dapat memicu burnout.
Lingkungan Kerja yang Toxic: Lingkungan kerja yang токсик, seperti adanya rekan kerja yang suka bergosip atau atasan yang suka merendahkan, dapat menciptakan stres dan tekanan yang berlebihan.
Kurangnya Dukungan Sosial: Kurangnya dukungan sosial dari rekan kerja, atasan, atau keluarga dapat membuat pekerja merasa sendirian dan tidak berdaya menghadapi stres kerja.
Apa yang Harus Dilakukan?
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa burnout di kantor adalah masalah serius yang perlu diatasi. Penyebabnya pun beragam, mulai dari beban kerja yang berlebihan, kurangnya kontrol atas pekerjaan, kurangnya apresiasi, lingkungan kerja yang токсик, hingga kurangnya dukungan sosial.
Oleh karena itu, penting bagi kita sebagai generasi muda untuk lebih peduli terhadap kesehatan mental dan keseimbangan hidup.
Jika kamu merasa mengalami gejala burnout, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional.
Selain itu, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah burnout, seperti mengatur waktu kerja dengan baik, mengambil istirahat yang cukup, menjaga komunikasi yang baik dengan rekan kerja dan atasan, serta mencari dukungan sosial dari orang-orang terdekat.
Eksekusi adalah jawaban
Bagaimana menurutmu tentang burnout di kantor? Apakah kamu memiliki pengalaman atau pendapat yang ingin kamu bagikan? Tuliskan komentar di bawah ini dan mari kita berdiskusi. ***